Suatu senja di lampu merah kilang minyak |
Kamu,
Adalah api keabadian yang masih disimpankan Tuhan
Yang selalu ku Amin-kan
di sepertiga malam,
Kamu,
Senyuman lebar di sela-sela getir kehidupan,
Di barak-barak kesunyian,
Di langkah-langkah tak bertujuan,
Di sini, di sepotong hati kecil tak bertuan,
Samarinda, 8 januari 2016
0 comments:
Post a Comment